shelifestyle.id – Di era modern ini, banyak orang merasa kehilangan jati diri mereka akibat berbagai tekanan baik dari lingkungan maupun dari dalam diri sendiri.
Perasaan ini berakar dari tidak hanya tekanan sosial, tetapi juga ekspektasi yang tinggi yang membebani individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Tekanan Sosial dan Ekspektasi
Sosial media kini menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Di platform-platform tersebut, orang sering membandingkan diri mereka dengan orang lain dan merasa tidak cukup baik.
Ekspektasi dari lingkungan sekitar, seperti keluarga dan teman, bisa menciptakan tekanan yang berat. Ini membuat individu merasa terjebak dalam peran yang tidak sesuai dengan jati diri mereka yang sebenarnya.
Perubahan Gaya Hidup dan Teknologi
Perkembangan teknologi memberikan kemudahan, namun juga bisa menyebabkan alienasi. Orang-orang semakin terhubung secara virtual, tetapi seringkali merasa sendirian secara emosional.
Gaya hidup yang serba cepat juga bisa membuat seseorang kehilangan fokus pada siapa mereka sebenarnya. Dalam mengejar kesuksesan dan produktivitas, identitas diri sering kali terabaikan.
Pencarian Identitas Diri
Banyak orang yang berusaha menemukan jati diri mereka melalui proses eksplorasi diri. Hal ini bisa melibatkan perubahan karir, hobi baru, atau mencari komunitas yang lebih sesuai.
Namun, pencarian ini bisa menjadi perjalanan yang penuh tantangan. Kadang, jawaban yang dicari justru menjauhkan mereka dari apa yang mereka inginkan.