shelifestyle.id – Komet adalah objek langit yang kerap memikat perhatian banyak orang, namun tidak semua komet itu serupa. Terutama dalam perbedaan antara komet biasa yang mengorbit di sekitar matahari dan komet antar-bintang yang datang dari luar sistem tata surya.
Asal Usul Komet: Dari Mana Mereka Datang?
Komet biasa lahir dari dua daerah utama: sabuk Kuiper dan awan Oort. Sabuk Kuiper terletak di luar orbit Neptunus, sedangkan awan Oort merupakan kumpulan objek yang berada di tepi tata surya.
Berbeda dengan itu, komet antar-bintang berasal dari luar sistem tata surya dan merupakan pengunjung dari galaksi lain. Mereka biasanya memiliki orbit hiperbolik, yang menunjukkan bahwa mereka datang dari tempat yang sangat jauh.
Contoh paling terkenal dari komet antar-bintang adalah ‘Oumuamua, yang terdeteksi pada tahun 2017. Ini merupakan objek pertama yang dikonfirmasi berasal dari luar sistem tata surya kita dan menarik perhatian banyak astronom.
Karakteristik Orbit: Bagaimana Mereka Bergerak?
Orbit komet biasa berbentuk elips, dan sering kali memiliki periode yang teratur untuk kembali terlihat dari Bumi. Misalnya, komet Halley merupakan komet yang bisa dilihat dari Bumi setiap 76 tahun sekali.
Sementara itu, komet antar-bintang memiliki orbit yang lebih rumit dan biasanya hanya melintas sekali dalam perjalanan menuju Bumi. Setelah melintas, mereka tidak akan kembali, menjadikannya objek yang lebih langka untuk diamati.
Kecepatan masuk komet antar-bintang ke dalam sistem tata surya sering kali jauh lebih tinggi. Hal ini membuatnya bisa terlihat seperti bintang jatuh yang sangat cepat saat mereka memasuki atmosfer Bumi.
Penampilan Komet: Apa yang Bisa Kita Amati?
Komet biasa biasanya terlihat memiliki ekor yang membentang saat mendekati matahari. Ekor ini terbentuk akibat pemanasan dan pelepasan gas serta debu, dan sering kali menjadi pemandangan yang menakjubkan saat malam.
Sedangkan komet antar-bintang juga dapat memiliki tampilan yang serupa, namun perilakunya cenderung lebih tidak dapat diprediksi. Hal ini dikarenakan jalurnya yang tidak biasa dan seringkali bergerak dengan sangat cepat.
Karena komet antar-bintang melintas dengan kecepatan tinggi, sering kali mereka hanya muncul sebagai objek singkat yang sukar untuk dilihat. Para astronom biasanya berjuang untuk menangkap gambar mereka sebelum objek ini menghilang dari pandangan.