Mengenal dan Mencegah Infeksi Saluran Kemih

Mengenal dan Mencegah Infeksi Saluran Kemih

shelifestyle.id – Infeksi saluran kemih (ISK) adalah masalah kesehatan yang sering diabaikan, padahal dampaknya bisa serius jika tidak ditangani dengan cepat. Sekitar 50-60% wanita diperkirakan akan mengalami ISK setidaknya sekali dalam hidupnya.

Gejala umum seperti nyeri saat berkemih dan frekuensi buang air kecil yang meningkat seharusnya menjadi sinyal bagi kita untuk segera mencari pengobatan. Penting untuk memahami bahaya yang mengintai jika infeksi ini dibiarkan.

Apa Itu Infeksi Saluran Kemih?

Infeksi saluran kemih adalah infeksi yang terjadi di bagian sistem kemih, termasuk kandung kemih, ginjal, dan uretra. Pada umumnya, infeksi ini disebabkan oleh bakteri yang masuk ke saluran kemih.

Meskipun lebih sering terjadi pada wanita, pria juga bisa mengalaminya. Menurut data, sekitar 50-60% wanita akan mengalami ISK setidaknya sekali dalam hidup mereka.

Beberapa faktor seperti kebersihan pribadi yang kurang baik, hubungan seksual, atau penggunaan kateter dapat memicu terjadinya infeksi. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda awal infeksi agar dapat mendapat perawatan yang tepat.

Risiko Infeksi Saluran Kemih Menjadi Kronis

Ketika infeksi saluran kemih tidak diatasi dengan baik, risikonya untuk menjadi kronis cukup tinggi. Infeksi kronis ini dapat berujung pada kerusakan permanen pada ginjal dan saluran kemih.

Gejala infeksi kronis biasanya berbeda dari gejala infeksi akut dan bisa lebih sulit didiagnosis. Penderita mungkin mengalami keluhan seperti nyeri punggung yang terus-menerus atau kelelahan yang tidak wajar.

Studi menunjukkan bahwa wanita yang pernah mengalami ISK lebih dari sekali memiliki kemungkinan tinggi untuk mengalami infeksi yang sama di masa mendatang. Oleh karena itu, menjaga kesehatan dan kewaspadaan sangat penting bagi mereka yang rentan.

Pencegahan Infeksi Saluran Kemih

Pencegahan infeksi saluran kemih sangat penting, khususnya bagi mereka yang berisiko tinggi. Beberapa langkah sederhana yang bisa ditempuh misalnya menjaga kebersihan area genital dan buang air kecil setelah berhubungan seksual.

BACA JUGA:  Mengatasi Stres Menjelang Minggu dengan Ritual Malam yang Menenangkan

Mengonsumsi cukup air juga sangat disarankan, karena dapat membantu mengeluarkan bakteri dari sistem kemih. Selain itu, menghindari iritan seperti produk pembersih yang keras juga dianjurkan.

Konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran pencegahan, termasuk penggunaan antibiotik jika diperlukan, dapat menjadi langkah bijak bagi individu yang sering mengalami ISK. Melalui langkah-langkah ini, risiko terkena infeksi saluran kemih bisa diminimalkan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *